Apa itu kopling universal

Ada banyak macam kopling, yang dapat dibagi menjadi:

(1) Kopling tetap: Ini terutama digunakan di tempat-tempat di mana kedua poros harus dipusatkan secara ketat dan tidak ada perpindahan relatif selama operasi. Strukturnya umumnya sederhana, mudah dibuat, dan kecepatan putaran sesaat kedua porosnya sama.

(2) Kopling bergerak: Hal ini terutama digunakan di tempat di mana kedua poros mengalami defleksi atau perpindahan relatif selama bekerja. Menurut metode kompensasi perpindahan, dapat dibagi menjadi kopling bergerak kaku dan kopling bergerak elastis.

Misalnya:Kopling universal

Kopling universaladalah bagian mekanis yang digunakan untuk menghubungkan dua poros (poros penggerak dan poros penggerak) dalam mekanisme yang berbeda dan membuatnya berputar bersama untuk mengirimkan torsi. Dengan menggunakan karakteristik mekanismenya, kedua poros tidak berada pada sumbu yang sama, dan kedua poros yang terhubung dapat berputar terus menerus bila terdapat sudut yang disertakan antara sumbu, dan torsi serta gerak dapat disalurkan dengan andal. Karakteristik terbesar dari kopling universal adalah strukturnya memiliki kemampuan kompensasi sudut yang besar, struktur kompak dan efisiensi transmisi yang tinggi. Sudut yang disertakan antara dua sumbu kopling universal dengan tipe struktur berbeda berbeda, umumnya antara 5°~45°. Pada transmisi tenaga kecepatan tinggi dan beban berat, beberapa kopling juga memiliki fungsi penyangga, peredam getaran, dan meningkatkan kinerja dinamis poros. Kopling terdiri dari dua bagian, yang masing-masing dihubungkan dengan poros penggerak dan poros penggerak. Mesin tenaga umum sebagian besar dihubungkan dengan mesin yang bekerja melalui kopling.

Kopling universal mempunyai tipe struktur yang bermacam-macam, seperti: tipe poros silang, tipe sangkar bola, tipe garpu bola, tipe benjolan, tipe pin bola, tipe engsel bola, tipe pendorong engsel bola, tipe tiga pin, tipe tiga garpu, tiga bola tipe pin, tipe engsel, dll; Yang paling umum digunakan adalah tipe poros silang dan tipe sangkar bola.

Pemilihan kopling universal terutama mempertimbangkan kecepatan putaran poros transmisi yang diperlukan, besar kecilnya beban, keakuratan pemasangan kedua bagian yang akan disambung, kestabilan putaran, harga, dll, serta mengacu pada karakteristik berbagai kopling untuk memilih jenis kopling yang sesuai.


Waktu posting: 16 Juni 2021